Mengarungi Keindahan Sungai Ayung
|Ingin berlibur yang menegangkan di Bali? Anda bisa mencoba untuk arung jeram di Sungai Ayung. Tak hanya adrenalin anda yang akan dipacu, tapi sejuta keindahan sungai ini akan membuat anda terus berdecak kagum. Sungai dekat dengan berbagai wisata di Ubud ini merupakan sungai terpanjang di Bali. Dengan aliran sungainya yang mencapai 62.5 km, sungai ini bermuara selat Badung, Sanur.
Sungai Ayung terletak diantara perbatasan Kabupaten Badung pada sisi Barat dan sisi timur dari Kabupaten Gianyar. Sungai ini berjarak kurang lebih 32 km dari Denpasar dengan 75 menit perjalanan dari Bandara Ngurah Rai Bali. Sungai ayung terkenal dengan area olahraga air yang menguji nyali dan ketangkasan. Sungai ini kerap menjadi area arung jeram yang terkenal hingga ke mancanegara. Dengan level 2-3, arung jeram di sungai ini cukup aman bagi pemula. Tersedia bermacam operator rafting di sekitar sungai ini.
Debet air sungai ayung cenderung tetap standard dan deras sepanjang tahun sehingga sungai ini cocok untuk olahraga arung jeram. Dalam melaksanakan kegiatan arung jeram, ada enam titik lokasi kegiatan arung jeram yang tersebar di Desa Petang, Desa Carangsari, Dusun Buangga, Dusun Kesianan dan Dusun Bena Carangsari.  Arung jeram ini dimulai dari pagi hari sekitar jam 8:30 waktu setempat. Terlebih dahulu anda akan diberikan pengarahan oleh insruktur sebelum akhirnya diberikan perlengkapan arung jeram seperti helm, pelampung dan sandal sungai.
Sebelum memulai arung jeram terlebih dahulu anda akan diajak melakukan pemanasan. Di start point boat untuk berarung jeram (rafting) telah menanti. Boat ini bisa menampung lima orang yang dipimpin oleh seorang instruktur berpengalaman. Para instruktur ini akan membuat arung jeram anda menjadi lebih aman dan nyaman.
Selama dua jam berarung jeram anda akan disuguhi dengan pemandangan alam yang indah dan asri. Tak mengherankan jika banyak wisatawan yang dibuat terpikat dengan tempat ini. Melewati hutan hujan tropis, anda dapat melihat berbagai macam tumbuhan dan binatang yang berada di pinggir sungai, salah satunya adalah burung jenis Kingfisher yang bertengger di atas dahan pohon. Warna burung yang mencolok, begitu mudah dilihat dengan mata telanjang. Kerbau dan biawak juga dapat anda temui. Selain pemandangan hutan, petak-petak sawah hijau menambah keindahan sungai ini. Selain itujeram-jeram yang tidak begitu menakutkan dan beberapa air terjun, membuat perjalanan itu menjadi lebih segar dan seru. Apalagi tebing-tebing di sekitar sungai semakin menambah keseruan berarung jeram di sini. Anda juga dapat menyaksikan relief ramayana, sepanjang 200 meter, yang indah pada tebing sungai. Konon relief tersebut telah ada sejak lama dan dikerjakan oleh seniman ukir batu yang handal.
Aliran airnya yang deras, keindahan alamnya yang masih alami, jeramnya yang aman, dan airnya yang begitu jernih meski sudah dilewati sepuluh boat benar-benar memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Jika anda tertarik berarung jeram di sungai ini dan membutuhkan penginapan, anda bisa menginap di beberapa hotel murah di Bali, seperti:
Refrensi:
- http://travel.detik.com/read/2011/08/05/121026/1512583/1025/sekali-mendayung-di-sungai-ayung-dua-tiga-keindahan-terlampaui
- http://www.wisatadewata.com/article/wisata/a